Origami: Pengertian, Fungsi, Harga, 5 Jenis Kertasnya

Kertas Origami – Oke! Dalam kesempatan singkat ini Kami akan jelaskan seluk beluk kertas origami, sehingga Anda tidak lagi bengong saat teman Anda membicarakan tentang kertas origami. Kita akan jelaskan pengertian dan sejarah singkatnya, fungsi kertas origami, dan taksiran harga kertas origami di pasaran.

Apa Itu Origami?

Origami adalah seni membuat model dari kertas dengan cara membungkus, menekuk, dan membentuk kertas tanpa menggunakan pemotongan atau penempelan. Kata “origami” berasal dari bahasa Jepang, yang terdiri dari kata “ori” yang berarti “plisir” dan “kami” yang berarti “kertas”.

Sejarah origami tidak dapat ditentukan dengan pasti, karena teknik plisir kertas telah ada selama berabad-abad di berbagai negara di seluruh dunia. Namun, origami yang kita kenal sekarang biasanya diasosiasikan dengan budaya Jepang.

Di Jepang, origami telah ada sejak abad ke-17, ketika kertas mulai diperkenalkan ke negara tersebut dari Cina. Pada awalnya, kertas hanya digunakan oleh kelas atas, dan digunakan sebagai media untuk menulis surat atau untuk keperluan ritual. Namun, seiring waktu, teknik plisir kertas mulai populer di kalangan masyarakat umum, dan origami mulai digunakan sebagai hobi sosial yang menyenangkan.

Baca Juga: Mengenal Timah Lebih Dalam

Abad ke-20

Pada abad ke-20, origami mulai menjadi populer di luar Jepang, terutama setelah perang dunia II. Sejak saat itu, origami telah menjadi seni yang terkenal di seluruh dunia, dan telah digunakan sebagai media untuk mengajarkan matematika, seni, dan kemandirian pada anak-anak.

Hari ini, origami masih populer di seluruh dunia, dengan banyak orang yang terlibat dalam menciptakan model-model yang kompleks dan indah. Selain itu, origami juga sering digunakan sebagai media untuk terapi, terutama untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, karena dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan keterampilan motorik halus.

Fungsi Kertas Origami

Kertas origami biasanya digunakan untuk membuat model-model yang dibuat dengan cara membungkus, menekuk, dan membentuk kertas tanpa menggunakan pemotongan atau penempelan. Fungsi utama kertas origami adalah sebagai media untuk menciptakan model-model yang indah dan menarik, yang dapat dijadikan hiasan atau hobi yang menyenangkan.

Selain itu, kertas origami juga dapat digunakan untuk keperluan praktis, seperti membuat kotak atau tas dari kertas. Kertas origami juga sering digunakan untuk mengajarkan matematika, seni, dan kemandirian pada anak-anak, karena membutuhkan konsentrasi dan keterampilan motorik halus yang tinggi.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Besi Hollow

Jenis Jenis Kertas Origami

Ada berbagai jenis kertas yang dapat digunakan untuk origami, yang masing-masing memiliki keunggulan dan kekurangan yang berbeda. Beberapa jenis kertas yang sering digunakan untuk origami adalah sebagai berikut:

1. Kertas Washi: Kertas washi merupakan jenis kertas tradisional yang dibuat di Jepang, dan terbuat dari serat kayu mulberry. Kertas washi lembut, tipis, dan fleksibel, sehingga sangat cocok untuk digunakan dalam origami.
2. Kertas Foil: Kertas foil adalah jenis kertas yang terbuat dari lapisan tipis logam, seperti emas atau perak, yang terlipat di antara dua lapisan kertas. Kertas foil memberikan efek yang menarik, tetapi tidak cocok untuk model-model yang kompleks karena mudah terkikis.
3. Kertas Krep: Kertas krep adalah jenis kertas yang memiliki permukaan yang tidak rata, sehingga mudah untuk ditekuk. Kertas krep sering digunakan untuk membuat model-model yang memiliki banyak plisir, tetapi tidak cocok untuk model-model yang membutuhkan permukaan yang rata.
4. Kertas Penyerap: Kertas penyerap adalah jenis kertas yang memiliki permukaan yang sangat kasar, sehingga mudah untuk ditekuk. Kertas penyerap sering digunakan untuk membuat model-model yang memiliki banyak plisir, tetapi tidak cocok untuk model-model yang membutuhkan permukaan yang rata.
5. Kertas Kwat: Kertas kwat adalah jenis kertas yang terbuat dari serat semacam batang pohon bambu, yang memiliki permukaan yang halus dan kuat. Kertas kwat cocok untuk membuat model-model yang kompleks, tetapi tidak mudah ditekuk dan membutuhkan lebih banyak usaha untuk membuat plisir.

Itu hanyalah beberapa jenis kertas yang sering digunakan untuk origami. Pilihan terbaik akan tergantung pada jenis model yang akan dibuat dan preferensi pribadi.

Harga Kertas Origami di Indonesia

Harga kertas origami di Indonesia bervariasi tergantung pada jenis kertas yang digunakan, ukuran, dan jumlah yang dibeli. Beberapa jenis kertas origami yang tersedia di Indonesia, seperti kertas washi atau kertas krep, bisa dibeli dengan harga mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 50.000 per lembar, tergantung pada ukuran dan kualitas kertas.

Sedangkan jenis kertas origami yang lebih spesial, seperti kertas foil atau kertas kwat, bisa dibeli dengan harga yang lebih tinggi, mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per lembar.

Untuk membeli kertas origami dalam jumlah banyak, biasanya bisa didapatkan dengan harga yang lebih murah, tergantung pada jumlah yang dibeli dan toko yang menjualnya. Ada juga beberapa toko online yang menjual kertas origami dengan harga yang lebih murah dibandingkan toko-toko offline. Namun, pastikan untuk memperhatikan kualitas kertas yang dibeli, karena kualitas yang buruk bisa menyebabkan model yang tidak mulus atau mudah terkikis.

Baca Juga: Air Terjun Terbesar Di Dunia

Tips dan Saran Bagi Pemula Origami

Berikut adalah beberapa saran untuk pemula yang mencoba origami:

1. Cari tutorial yang sesuai dengan tingkat keterampilanmu: Jangan terlalu ambisius dari awal. Carilah tutorial yang sesuai dengan tingkat keterampilanmu, agar kamu tidak merasa frustrasi saat mencoba membuat model yang terlalu sulit.
2. Gunakan kertas yang tepat: Gunakan kertas yang tepat sesuai dengan tutorial yang kamu ikuti. Kertas yang terlalu tebal atau terlalu tipis akan menyulitkan proses pembuatan model.
3. Pelajari teknik dasar: Belajar teknik dasar seperti membuat plisir, menekuk, dan memutar akan membantumu memahami cara kerja origami secara umum, sehingga kamu akan lebih mudah mencoba model yang lebih sulit.
4. Jangan terlalu memaksakan: Jangan terlalu memaksakan diri untuk membuat model yang sulit jika kamu belum siap. Gunakan waktumu dengan bijak, dan jangan terlalu memaksakan diri untuk membuat model yang terlalu sulit.
5. Bersabarlah: Bersabarlah saat mencoba membuat model yang sulit. Membuat origami membutuhkan konsentrasi dan ketelitian, jadi jangan terlalu terburu-buru.
6. Jangan menyerah: Jangan menyerah jika kamu mengalami kesulitan. Selalu ada cara untuk menyelesaikan masalah, terutama jika kamu terus berusaha dan berlatih.

Dengan memperhatikan saran-saran di atas, kamu akan lebih mudah memahami dan menikmati seni origami. Jangan lupa untuk selalu menikmati proses pembuatannya dan tidak terlalu memikirkan hasil akhir. Selamat mencoba!

Mungkin demikian yang dapat Kami sampaikan terkait origami. Semoga Anda dapat memahami apa itu origami, mengenal jenis jenis kertas origami, fungsinya, dan taksiran harga kertas origami.

Baca Juga: Seputar Besi Bekas dan Cara Menjualnya Ke Pabrik