Sebutkan struktur teks pidato
Sebutkan struktur teks pidato

Terima kasih telah kembali di kanal informasi dan pendidikan seokilat. Sebelumnya kita telah membahas mengenai macam-macam metode pidato dalam pendidikan bahasa Indonesia. Nah! Masih berkaitan dengan pidato, pada materi kali ini kami akan sebutkan struktur teks pidato, sehingga kamu dapat memahami bagaimana menyusun sebuah pidato yang baik dan benar. Untuk mempersingkat waktu, mari langsung saja simak uraian materi bahasa Indonesia terkait struktur teks pidato di bawah ini.

Struktur Teks Pidato

Untuk membuat sebuah naskah pidato yang baik dan benar, ada beberapa unsur teks pidato yang harus ada dalam sebuah naskah atau teks pidato. Apa saja struktur teks pidato tersebut? Berikut selengkapnya. 

1. Pembukaan

Pembukaan teks pidato berisi:

a. Salam pembuka

Contoh:

Assalammualaikum warahmatullaahi wa barakatuh, salam sejahtera bagi kita semua.

b. Ucapan penghormatan

Ucapan penghormatan, biasanya dimulai dari penghormatan terhadap seseorang yang dianggap paling penting.

Contoh :

  • Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah
  • Yang saya hormati Bapak/Ibu guru.
  • Yang saya hormati para tamu undangan,
  • Yang berbahagia teman-teman kelas IX
  • Adik-adik kelas VII dan VIII yang saya cintai dan saya banggakan.

c. Ucapan syukur

Ucapan syukur kepada Tuhan atas limpahan rahmat dan karunia yang telah diberikan kepada kita semua.

Contoh:

“Marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena sampai pada detik ini kita masih diberi nikmat yang tiada tara. Salah satu nikmat itu adalah nikmat sehat dan nikmat sempat sehingga kita semua dapat hadir di sini dalam keadaan sehat wal afiat tidak kurang suatu apapun.

2. Isi Pidato

Bagian isi adalah bagian inti dari suatu pidato. Pada bagian ini, paparan dari pembicara menduduki persentase yang paling banyak. Pembicara akan menguraikan secara rinci dan panjang lebar inti materi yang akan disampaikan kepada hadirin. Agar isi pidato dapat dengan mudah ditangkap isinya oleh pendengar, pembicara dapat menggunakan penanda, “pertama…. , ” “kedua …..”, ketiga ” dan seterusnya. Penanda-penanda seperti itu juga akan memudahkan penulis dalam menyusun gagasan teks pidato.

3. Penutup Pidato

Penutup pidato yang baik akan menimbulkan rasa simpati dari pendengar. Penutup pidato dapat diisi dengan:

a. Simpulan pendek dari uraian sebelumnya.

b. Permintaan maaf kepada hadirin atas kekhilafan dan kesalahan yang mungkin terjadi, baik disengaja maupun yang tidak disengaja.

c. Salam penutup.

Dalam penutup dapat juga diisi dengan mengutip pendapat atau kata- kata mutiara dari tokoh-tokoh besar, atau pantun yang sesuai dengan situasi saat itu.

Contoh:

Hadirin yang saya hormati.. 

Demikianlah sambutan saya, apabila ada kata-kata yang kurang berkenan dan ada tutur kata yang salah, saya mohon maaf. Kalau ada sumur di ladang bolehlah kita menumpang mandi. Kalau ada umur yang panjang semoga kita berjumpa lagi. Sekian. Terima kasih atas perhatian hadirin.

Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bagaimana? Demikianlah rangkaian materi singkat kita mengenai struktur teks pidato yang baik dan benar. Jangan lupa, kunjungi kanal informasi seokilat.com untuk mendapatkan akses informasi bermanfaat lainnya secara gratis. Terima kasih dan salam.

Baca Materi: Kata Kerja Mental

Daftar Pustaka

Bahasa Indonesia 3: bahasa kebanggaanku untuk SMP/MTs kelas IX/ oleh Sarwiji Suwandi dan Sutarmo.–Cet.1.–Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2008

Udah tau? Pengertian kasih sayang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *